Tentangsinopsis.com – Sinopsis Alchemy of Souls Episode 8, Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Cek Episode sebelumnya disini.
Anjing sapsali menyalak saat pemindahan jiwa terjadi. Heo Yom dan Yul melihat ke langit. Ada cahaya merah menyala tanda ada yang melakukan pemindahan jiwa.
Uk yang ada di dimensi lain bertanya-tanya apa jiwanya sudah tertukar? Mendadak Mudok muncul dengan memakai penutup mata. Ia menarik tangan Uk dan berhadapan dengannya. Nggak lama kemudian Uk tersadar.
Ia kembali ke tempatnya semula dan meriksa apa ada tanda pemindahan jiwa di tubuhnya. Ia lalu melihat Mudok menangisi Gilju yang dianggapnya sebagai dirinya. Uk berusaha mendekat ke Mudok tapi malah dikira Gilju makanya Mudok menyerangnya. Uk lalu menenangkan Mudok dan memberitahu kalo itu adalah dirinya, Uk, muridnya dan tuan mudanya. Hanya ia yang bisa menatapnya sedekat itu.
Mudok nangis dan memeluk Uk. Gilju tahu-tahu bangkit dan menyerangnya. Tapi Uk bisa mengalahkannya. Uk pikir jiwanya yang sudah keluar kembali masuk ke tubuhnya. Tapi ia melihat tanda perpindahan jiwa di tubuh Gilju dan kenapa ia nggak berubah.
Mudok membantah dan menunjukkan kalo tangan Uk nggak bergetar. Uk baru menydari kalo ia bisa mengendalikan yangannya. Mudok pikir Dupa pengusir jiwa membuat energimu berputar. Pintu energinya terbuka usai minum racun, lalu berputar karena dupa pengusir jiwa.
Uk merasa yakin kalo Mudok juga ada di sana tadi. Gilju bangkit lagi dan wajahnya berubah menghitam. Ia nggak ngerti kenapa hanya ia yang seperti itu. Mudok meremehkan kalo ia gagal karena energinya nggak cukup kuat. Gilju yakin kalo Nkasu juga akan seperti dirinya nanti. Ia akan seperti ayahnya, Penyihir yang bertugas di Cheonbugwan, Cho Chung. Bukan empat keluarga penyihir terkuat yang membantai semua orang di rumahnya. Ayahnya kehilangan kendali dan membunuh semua orang.
Mudok terkejut mendengarnya. Ia lalu ingat pelayannya berpesan agar ia harus melarikan diri kalo melihat ayahnya. Gilju melanjutkan kalo Naksu dan ayahnya dimanfaatkan habis-habisan lalu akhirnya mati dan berubah menjadi batu. mudok berpikir kalo orang yang memindahkan jiwa ayahnya adalah Danju, yaitu JInmu dari Cheonbugwan.
Gilju membantah dan memberitahu kalo Danju yang sesungguhnya bersembunyi di suatu tempat. Ia lah yang memegang batu es. Mudok menanyakan siapa orang itu yang sebenarnya tapi Gilju nggak menjawab. Ia malah mau menyerap energi Mudok. Uk mendorongnya dan membuatnya melarikan diri. Mudok mengaku nggak papa dan nyuruh Uk untuk mengejarnya.
Uk mengejar Gilju mengikuti jejak kakinya.
Mudok meriksa bahunya. Lebam. Ia berniat untuk pergi dari sana sebelum racunnya menyebar. Mendadak anjing sapsali datang bersama dengan Yul, Danggu dan Sangho. Mereka mengetahui kalo ada perpindahan jiwa di sana tapi nggak menemukan siapapun di sana. anehnya Yul menemukan dupa pengusir jiwa, tali pengikat milik Uk dan adanya bekas pertarungan. Ia lalu nyuruh Sangho untuk melaporkan yang terjadi ke Songrim dan menugaskan Danggu ke kota pertahanan untuk mencari Uk sementara ia akan menelusuri tempat itu.
Mudok yang melarikan diri ke hutan berhasil lolos dari Danggu dan Sangho. Sayang ia nggak bisa melarikan diri dari anjing Sapsali. Dan akhirnya Yul menemukannya setelah pingsan. Para pengawalnya kembali dan mengira kalo Mudok yang melakukan pemindahan jiwa. Yul mengatakan pada mereka kalo Mudok adalah pelayan pribadinya Uk dan ia sudah melukainya. .
Gilju berusaha untuk menyerap energi manusia. Tanpa ia sadari Uk masih mengikutinya dan mengawasinya. ia lalu melihat Gilju masuk ke sebuah penginapan. Uk juga mau ke sana tapi seorang pelayan dan nonanya menghentikannya. Mereka menganggapnya mengikuti mereka dari tadi. Uk membantahnya karena nona itu nggak mencuri uangnya dan ia nggak tertarik padanya. Akhirnya mereka membiarkannya lewat.
Yunok, nama nona tadi masih kesal dengan kejadian yang menimpanya tadi. Dan saat pelayannya pergi untuk mengambil makanan, Gilju muncul dan hendak menyerap energinya. Uk muncul dan menghalanginya. Mereka bertarung dan akhirnya Gilju kabur. Uk memberikan pakaian YUnok dan menyuruhnya untuk pergi ke Sejukwon kalo ia terluka. Yunok mau ngasih tahu kalo ia juga dari Sejukwon tapi Uk keburu pergi.
Yul merawat Mudok. Ia bahkan menyembuhkan Mudok dan mengambil racunnya.
Gilju bersembunyi di atap dan akhirnya terjatuh. Orang-orang berkerumun mau menolongnya. Tapi setelah melihat wajahnya, mereka ketakutan dan membubarkan diri. Uk masih mengawasinya. Ingat apa yang Gilju katakan kalo Danju akan mencegah pemindah jiwa kehilangan kendali. Ia kembali mengikutinya berharap bisa menemukan Danju.
Jinmu mendapat laporan kalo Gilju menghilang. Ia mengikuti Jang Uk. Dan lencana yang mereka dapatkan adalah milik Jang Uk. Mungkin itu ada hubungannya dengan Naksu. Jinmu marah karena baru dikasih tahu dan nyuruh pengawalnya untuk segera menemukan Gilju.
Sangho sampai di Songrim dan melaporkan yang terjadi. Heo Yom pikir nggak mungkin Uk melakukan pemindahan jiwa karena kekuatannya belum mumpuni. Apa ia terluka? Guru Lee menenangkan kalo Uk pasti selamat karena Mudok pasti menyelamatkannya. Heo Yom penasaran nggak ada Park Jin padahal ada masalah besar.
Park JIn sendiri sedang bicara dengan KIm Doju. Ia bertanya apa sebelum Jang Uk lahir, Jang Gang pernah berlatih ilmu sihir? Ia mendengarnya dari Jinmu dan bertanya pada Kim Doju karena nggak sanggup mendengarnya dari Jinmu. awalnya Kim Doju nggak mau mengatakannya, tapi karena Park Jin terus mendesak, ia pun memberitahu kalo selama 1 tahun Jang Gang nggak pulang dan hanya berlatih ilmu sihir bersama Jin Mu di ruang rahasia Cheonbugwan. Dia baru berhenti setelah Dohwa hamil. park JIn ingat kalo Jang Gang pernah bilang kalo Uk adalah anak Raja.
Pelayan datang dan memberitahu kalo Penyihir dari Jeongjingak mencari keberadaan Tuan Muda Uk.
Di luar Park Jin bertemu dengan Danggu dan dikasih tahu kalo Uk terkena ritual pemindahan jiwa.
Uk yang mengikuti Gilju sampai di Cheonbugwan, menunggu kesempatan untuk menangkap siapa Danju sebenarnya. Anehnya Gilju nggak jadi masuk dan malah pergi ke istana. Di sana ia nggak dibolehin masuk sama penjaga karena nggak mau menunjukkan wajahnya. Akhirnya ia bertarung dengan para penjaga dan sempat mengambil energi juga.
Uk muncul dengan menutup separuh wajahnya dan bertarung dengan Gilju. Ia memanfaatkan air yang Gilju tinggalkan di tanah untuk menjatuhkannya dengan teknik Tansu. Dan sebelum Gilju meninggal ia menanyakan siapa Danju dan dimana ia. Ia akan menemukan batu es agar Mudok nggak berakhir seperti dirinya. Sayang sebelum menjawab Gilju keburu meninggal.
Paginya Jinmu melihat jasad Gilju yang sudah berubah menjadi batu. Yang membunuhnya adalah seorang penyihir dengan wajah tertutup dan menggunakan teksnik Tansu. Jinmu ingat kalo haya Naksu yang menguasai teknik Tansu. Park Jin dan yang lain lalu datang.
Mereka ingin menangkap pemindah jiwa yang hilang kendali yang ditangkap Jinmu. Kondisinya sangat mengenaskan. Kim Doju sampai nggak tega lihatnya. Park Jin ingat kalo saat kejadian pemindahan jiwa berlangsung JInmu ada bersamanya dan JInmu sekarang tampak kebingungan, artinya dia nggak tahu tentang itu.
Jinmu mengatakan kalo Jeongjingak akan mengurusnya dan meminta SOngrim untuk nggak ikut campur. Ia lalu nyuruh penjaga untuk memindahkan jasad ke dalam.
Kasim KIm melaporkan ke keluarga kerajaan atas apa yang terjadi dengan Gilju yang melakukan pemindahan jiwa dan berniat masuk ke kerajaan. Ia lalu dihentikan sama seorang penyihir yang menuasai teknik Tansu. Hmm kayak ada yang aneh dengan ekspresi Ratu. Sementara itu beredar kabar di masyarakat kalo Naksu yang membunuh pemindah jiwa itu untuk membalas dendam karena jasadnya dibakar sama Cheonbugwan. Di Cwiseonru juga beredar kabar kalo Naksu masuk ke tubuh pria yang lebih kuat untuk membalas dendam.
Danggu memberitahu semua rumor yang beredar pada Park Jin, Heo Yom dan juga Kim Doju. Park Jin mengeluhkan rumor yang beredar itu padahal baru setengah hari pemindah jiwa itu ditangkap. Ia meminnta Danggu untuk menjaga bicaranya. Kalo sampai ada rumor seperti itu yang beredar di Songrim maka ia akan menganggap kalo Danggu yang sudah menyebarkannya. Setelah Danggu pergi, Park Jin memperhatikan wajah Kim Doju yang tampak pucat.
Di luar keduanya kembali menjadi dekat. Park JIn bahkan rela Kim doju memukulnya agar merasa tenang setelah dikagetkan sama Danggu kalo tuan mudanya melakukan pemindahan jiwa.
Uk bertemu dengan Yul di hutan bambu. Yul menunjukkan tali pengikat milik Uk yang ditinggalkan di hutan. Ternyata Yul tahu kalo Uk datang untuk mencari Mudok. Malam itu ia menemukan Mudok bersembunyi di hutan dan terluka. Uk lalu menemui Mudok yang bersama dengan orang Songrim.
Ia berpura-pura mengeluhkan Uk yang meninggalkannya sendirian saat mereka melihat pemindah jiwa. Uk yang paham langsung mengiyakan dan bilang kalo itu karena ia takut. Orang Songrim memberitahu kalo Yul menemukan Mudok dan mengobatinya.
Kalo enggak Mudok mungkin sudah mati. Yul datang. Uk berterima kasih karena Yul sudah menyelamatkan Mudok. Yul mengonfirmasi apa Uk beneran kabur dan meninggalkan Mudok? Uk membenarkan dan beralasan kalo ia harus menyelamatkan nyawanya karena ia nggak bisa berkelahi.
Orang Songrim berpesan agar Uk nggak muncul di kota. Pertarungannya dengan pangeran 15 hari lagi. Mudok juga sedang bicara dengan Yul. Yul pikir Uk sudah bisa mengendalikan energinya karena sudah nggak memakai pengikat lagi. Uk mendapatkan keinginannya dengan mempertaruhkan nyawanya. Dan Mudok ada di sampingnya lagi. Dan saat Mudok mengatakan kalo harusnya Yul nggak mengobatinya kalo mencurigainya, Yul lalu mengatakan kalo mungkin lain kali ia akan melakukannya.
Yul kembali ke Songrim dan memberitahu Park Jin dan Heo Yom kalo Uk baik-baik saja. heo Yom bertanya apa Uk atau pelayannya melihat teknik pria bercadar saat bertarung dengan Gilju? Yul memberitahu kalo Uk melarikan diri sementara pelayannya nggak tahu apa-apa karena nggak tahu tentang sihir.
Peak JIn melihat luka di tangan Yul dan menanyakannya. Yul berbohong kalo ia terkena racun sihir saat menyentuh dupa pengusir jiwa semalam. Padahal luka itu karena menghisap racun di tubuh Mudok.
Danggu bertemu dengan Cho Yon. Cho Yon menanyakan tentang maharnya untuk Uk yang disimpan sama Danggu. Danggu mengatakan kalo ia akan menyimpannya sampai pernikahannya selanjutnya. Cho yon yang kadung malu nyuruh Danggu untuk membuangnya. Danggu menenangkan kalo rencana pernikahannya kali ini dilakukan secara diam-diam sehingga nggak banyak orang yang tahu jadi Choyon nggak perlu merasa malu.
Lah setelahnya malah datang dua teman Choyon yang mengucapkan selamat atas rencana pernikahan Choyon dengan Danggu. Ternyata mereka melihat Danggu menerima mahar dari Choyon dan Danggu yang datang ke Cwiseonru untuk mengepas cincin. Danggu membenarkan hal itu.
Setelah teman-teman Choyon pergi, Danggu menenangkan kalo kali ini Choyon bisa bilang kalo ia yang memutuskan pernikahan. Choyon meyakinkan kalo Danggu nggak papa dengan hal itu? Danggu mengiyakan. Itu lebih baik ketimbang rumor gagal menikah dengan Uk dua kali.
Pangeran datang ke Cwiseonru dan melihat pakaian yang sama pemberiannya yang dipakai Mudok. Juwol mengatakan kalo Mudok kotoran yang menjualnya di sana. Katanya itu pemberian pria b#doh kaya yang nggak akan mengambilnya kembali. Pangeran kesal dan mengatakan kalo pakaian itu lebih bagus dari kain biru yang Juwol pakai. Juwol bilang kalo itu adalah kain Naksu dan sekarang sedang ngetrend.
Ternyata di luar pedagang yang menjual kain biru laris banget. Yul dan Danggu mengawasi dari atas. Seperti Naksu hidup kembali. Untuk sementara orang-orang melupakan pertarungan antara Uk dan Pangeran setelah kemunculan Naksu bercadar biru. Sementara itu Yul sudah mencari Mudok dan UK di Danhyanggok tapi mereka nggak ada di sana. Mereka pasti akan kembali setelah 15 hari berlalu. Danngu menunjukkan kain biru yang dibelinya dan memakainya.
Uk dan Mudok ada di makam pemindah jiwa. Dan di sana jugalah ayahnya Naksu. Mudok menyesalkan apa yan dilihatnya saat kecil. Ternyata ia hanya dimanfaatkan. Dan kalo nanti ia berubah menjadi batu, ia meminta agar Uk membuangnya ke tempat itu. Uk memberitahu kalo ia mengetahui keberadaan Danju. Dia ada di istana.
Park Jin bicara dengan guru Lee tentang batu es. Apa batu es itu sudah benar-benar dimusnahkan oleh Tuan Seo Gyeong dan pemimpin Jinyowon 200 tahun lalu? Apa mungkin masih tersisa di suatu tempat di Songrim? Guru Lee nggak jawab.
Danju menemui Jinmu untuk melihat jasad Gilju. Dan ternyata dia adalah ratu. Ia nyuruh JInmu untuk menyungkirkan Songrim di hari kebangkitan kembali Keluarga Choi dan menemukan orang yang membunuh Gilju di depan istana kemudian membunuhnya. Kemungkinan dia tahu Gil-ju sedang mencari batu es, dan terus mengikutinya sampai ke depan istana.
Uk yakin kalo Danju ada di istana. Meski ia nggak tahu siapa orangnya, ia akan ke istana setelah ia mengasah kemampuannya dan menemukan batu es itu.
Yul bicara dengan Park JIn. Ia akan mencegah Uk datang ke pertarungan dengan pangeran tapi Park JIn malah melarang. Baik melarikan diri seperti pengecut, atau mati dengan terhormat saat bertarung, ia hanya akan mengamatinya sebagai pemimpin Songrim.
Hari ini adalah hari Uk bertarung dengan pangeran. Beberapa keluarga penyihir datang. Begitu juga dengan Raja dan Ratu. Park JIn bangkit membacakan cerita dibalik pertarungan Uk dan pangeran yang dimulai sebulan yang lalu. Pertarungan akan dimulai pada tengah hari.
Kalo sampai Uk belum muncul sampai saat itu maka mereka mengaku kalah. Jinmu menyela dan meminta kejelasan sanksi apa yang akan diterima oleh penyihir yang nggak hadir. Park Jin mlanjutkan kalo status Uk sebagai penerus Gwanju Cheonbugwan…akan dicabut.
Jinmu melihat kendi dan bertanya pada pengawalnya. Ternyata itu berisi air. Sudah tengah hari. Karena berpikir kalo Uk nggak akan datang, Park Jin nyuruh Danggu dan Yul untuk menutup pintu. Dan saat pintunya mau ditutup, Uk datang bersama dengan Mudok. Uk masuk dan menulis namanya dalam surat perjanjian. Park Jin mengingatkan kalo nggak ada yang bisa meminta pertanggungjawaban meski ia terbunuh saat bertarung.
Choyon sangat khawatir pada Uk dan minta ibunya untuk menghentikan pertarungan dengan perisai keluarga mereka tapi ibu menolak karena pernikahannya dengan Uk sudah dibatalkan. Sekalipun Uk terbunuh, itu bukan urusan keluarga mereka lagi.
Pertarungan pun dimulai. Sebelumnya Mudok sudah berpesan agar Uk fokus menahan serangannya. Kalo bertarung dengan kemampuannya saat ini, ia akan mati. Ia harus menunggu sampai Pangeran kehilangan fokus. Selagi Uk bertarung, Mudok ke atas dan meriksa kendi airnya. Sebelumnya ia bicara dengan guru Lee dan memintanya untuk menyiapkan kendi air karena ia sering datang ke Songrim. dan alangkah kagetnya saat melihat kendi itu kosong karena sengaja dipecah. Dan ternyata itu adalah ulah Jinmu.
Nggak hilang akal, Mudok lalu melukai telapak tangannya dan melemparkan darahnya ke Uk. Berkat itu ia bisa mengalahkan pangeran. Semua orang terkejut. Teknik Tansu. Karena Pangeran sudah kalah, pertarungan pun dihentikan. Jinmu nggak terima dan bilang kalo itu curang dan nggak sah. Uk menggunakan teknik Tansu yang biasanya hanya bisa dilakukan oleh penyihir yang mencapai Chisu. Orang yang pintu energinya baru dibuka beberapa bulan nggak mungkin bisa menggunakan teknik Tansu. Ia yakin kalo ada seorang ahli yang diam-diam membantu Jang Uk.
Heo Yom turun dan membantahnya. Semuanya melihat sendiri dan nggak ada yang membantu. Jinmu lalu bertanya pada UK apa ia sudah mencapai Chisu dan berlatih teknik Tansu dalam waktu yang begitu singkat? Uk membantah.
Ia belum bisa mengumpulkan energi air dan memerlukan air untuk melakukan teknik Tansu. Ia hanya menguasai teknik untuk memantulkan air. Jinmu lalu mendesak Uk untuk mengatakan siapa gurunya. Ia juga menyinggung kendi yang ada di atas. Uk menjawab kalo ia nggak punya guru dan berlatih sendiri.
Guru Lee lalu muncul dan mengatakan kalo ia lah gurunya Uk. Jinmu marah dan melarangnya untuk ikut campur. Heo YOm marah dan memberitahu Guru Lee Rami, murid langsung Tuan Seo Gyeong. Guru Lee memberitahu kalo ia tinggal dengan Uk di Danhyanggok dan melihat semuanya. Dia hanya berlatih memantulkan tetesan air dengan pedang. Dan di samping Jang Uk hanya ada pelayan pribadinya.
Ratu yang merasa kalo pertarungan sudah selesai mengajak Raja untuk kembali ke istana. Sebelumnya ia sempat bicara dengan Jinmu dan menyuruhnya untuk membawa Uk ke Cheonbugwan. Ternyata nggak hanya Cheonbugwan, Sejukwon, Jinyowon dan juga Jeongjingak berebut ingin UK bergabung. Karena nggak bisa memutuskan, Uk pun bertanya pada Mudok. Dan pilihan Mudok adalah Songrim.
Bersambung…