Tentangsinopsis.com – Sinopsis The King’s Affection Episode 17, Jika Kalian ingin melihat full recapnya tersedia lengkap di tulisan tulisan yang ini. Episode sebelumnya disini.
Seok Jo memberi tahu Dami letak makam Kepala Militer Yoon. Seok Jo melihat Dami dan yang lainnya dari kejauhan yang mengunjungi makam Kepala Militer Yoon, kemudian mendekati makam setelah semua orang pergi. Seok Jo menghentikan langkahnya saat melihat pasukan Changun kemudian bersembunyi dan keluar saat Changun hendak menikam Ji Un.
Seok Jo melawan pasukan tersebut dan menyuruh Ji Un melindungi Dami kemudian mengejar Changun yang melarikan diri. Seok Jo kehilangan Changun saat melawan prajurit yang tiba-tiba keluar menyerangnya kemudian kembali menemui Ji Un dan Dami.
Aku lihat jelas dia pamanku yaitu Tuan Changun jadi angan biarkan orang lain tahu mengenai para penyerang tadi, jika kita berkata ini perbuatan pamanku maka tidak akan ada yang memercayai kita ucap Dami. Aku akan mencari jalan kembali untukmu karena ini bahaya, jadi ikuti aku perlahan ucap Seok Jo kemudian pergi di ikuti oleh Ji Un dan Dami.
Changun memberi tahu Wonsan kalau ia belum yakin apa dia wanita karena tiba-tiba Komandan Jung datang ke sana, membuat Wonsan berteriak karena marah. Bok Dong memberi tahu Hyun kalau yang menyerang Dami adalah Changun.
Bagaimana bias Komandan Jung muncul di tempat itu, apa dia sudah mulai mengetahui dirimu yang sebenarnya tanya Pelayan Kim setelah melihat baju Dami yang robek. Tidak mungkin, walau melihat rahasiaku, dia tak akan berani bicara sembarangan dan tidak akan bisa selamat, untuk menutupi kesalahannya, dia akan bungkam ucap Dami.
Dami melarang Hyun memberi tahu orang lain tentang penyerangan. Benarkah salah satu penyerangnya adalah paman kita tanya Hyun dan di jawab aku yakin dia orangnya oleh Dami kemudian kembali berkata aku akan coba mencari tahu karena Tuan Changun sangat dekat dengan kakakku jadi dia pasti mengetahui sesuatu.
Apa Ayah tadi datang untuk mengunjungi makam Kepala Militer Yoon, ku dengar dari Ibu kalau dia adalah teman lama Ayah tanya Ji Un kepada Seok Jo. Apa yang terjadi hari ini, akan ayah cari tahu terlebih dahulu dan akan melapor kepada Dami setelahnya ucap Seok Jo mengabaikan pertanyaan Ji Un.
Apa Ayah akan memberi tahu Tuan Sangheon tanya Ji Un kembali. Ini hal yang sulit dipercaya karena seseorang yang mati bisa hidup kembali jadi Ayah akan cari tahu lebih dahulu sebelum melapor ke Raja dan Tuan Sangheon jawab Seok Jo kemudian pergi.
Jil Geum mengajak bicara Ga On tapi Ga On hanya diam mengabaikannya. Yeong Ji memasuki ruangan dengan membawa minuman. Dengan segera Ga On menagkap Yeong Ji yang hendak terjatuh karena tersandung kemudian pergi menyusul Jil Geum setelah meminum tehnnya.
Ga On melihat orang yang baru datang ke pasar dan melihat luka di tangan orang tersebut, membuatnya mengingat kejadian saat kematian Sida Choi, yang sama dengan luka yang di lihatnya saat seseorang melarikan diri kemudian mengikutinya dan mendengar percakapannya yang membicarakan Ki jae.
Wonsan menemui Ratu memberi tahu kalau ia melihat plasenta Raja saat memindahkannya kemarin dan menurut tabib yang memeriksanya, plasenta itu dipastikan dari anak kembar. Bagaimana bisa anak kembar di istana tanya Ratu kemudian menyuruh Wonsan membawa tabib itu kemari untuk di hukum. Ratu mengingat saat Ki Jae menyuruhnya untuk merahasiakan soal kelahiran kembar.
Hyun mendekati Wonsan menanyakan mengunjungi Ibunda Ratu di istana. Wonsan menjawab aku mengunjunginya setelah lama tak kemari kemudian melihat sekeliling istana, mengingat ucapan Changun dia wanita, bukannya menyerangku, pria itu malah memeluk Raja. Bila tidak ada kehebohan, dia berarti benar seorang wanita karena berusaha menutupi apa yang terjadi hari ini ucapnya.
Semua orang membicarakan rumor kalau Raja dengan Juru Tulis Jung terlalu akrab membuatnya tersebar luas. Para dayang kembali embicarakan saat melihat Ji Un dan Dami yang sedang lewat. Skandal antara Raja dan juru tulis dari Seungjeongwon harus dihentikan agar rumor tak berkembang ucap Moon Soo kemudian pergi menghamirinya dan membawa pergi Ji Un.
Beom Du memberi tahu Ji Un kalau rumor yang tak sedap tentangmu dan Raja di dalam istana dan banyak yang berkata kalian punya hubungan yang intim. Pelayan Kim menyuruh Dami berhenti menemui Ji Un untuk sementara karena jika sampai terdengar oleh Tuan Sangheon, kau dan juga Juru Tulis Jung akan berada dalam bahaya.
Ga On memberi tahu Dami kalau ia menemukan seseorang yang juga tabib kerajaan dia bernama Seo Seung-gyu dan melihat dengan jelas luka bakar di tangannya, jika sonangcho ada di toko obat itu, maka itu jelas perbuatan Tuan Sangheon.
Bukankan Tabib Seo Seung-gyu adalah penanggung jawab kesehatan Raja tanya Ji Un menyuruh Dami untuk mencabut posisi dan ditangkap. Bila aku tiba-tiba mencabut posisinya, kakekku pasti akan merasa aneh dengan tindakanku jadi kita biarkan dia terlebih dahulu dan awasi dia saja untuk sementara ucap Dami.
Bagaimana bisa rumor menjijikkan itu bisa tersebar tanya Ratu saat berlatih memanah dengan Dami kemudian berkata kau pasti sudah tahu betapa mengerikannya Tuan Sangheon, jika keturunanmu belum ada dan skandal terus menyebar, entah apa yang bisa dia lakukan jadi akhiri kedekatanmu dengan Jung Ji Un dan segera usir dia dari istana.
Aku tidak akan bertanya apa yang terjadi sebenarnya dan tidak akan memaksamu untuk menerima perasaanku, hanya saja izinkan aku melahirkan anakmu dan memenuhi tugasku ucap Ha Kyung kepada Dami.
Aku dengar ada rumor tak enak antara Raja dan Juru Tulis Jung, bagaimana pria yang mencintai Raja ucap Wonsan kepada Hyun. Ada beberapa orang yang melihat Tuan Changun di kota belakangan ini, kau yang pertama memberitahukan kematianny, tidak ada yang memastikan bahwa itu benar jasadnya saat kejadian dan pemakaman juga diadakan secara terburu-buru seperti ada sesuatu yang sedang ditutupi ucap Hyun.
Wonsan menyuruh prajuritnya mencari Changun sebelum ada yang mengenalinya, saat prajurit tersebut memberi tahu kalau Changun tidak ada di rumah. Sedangkan Changun sedang berada di bar bersama para wanita dan seseorang melihatnya.
Ki Jae menyuruh Seok Jo mencari tahu tentang Changun kemudian berkata sepertinya anakmu punya kesetiaan yang sangat kuat terhadap Raja karena terus berada di samping Raja tanpa henti, aku memberikannya posisi di dekat Raja karena memercayaimu jadi jangan membuatku kecewa lagi. Aku akan mengingatnya, Tuan ucap Seok Jo kemudian pergi.
Kau meminta perjodohan dengan putriku, apa ini permintaan Tuan Sangheon tanya Yeong Su kepada Seok Jo yang menemuinya di rumah. Ada rumor tak menyenangkan mengenai putraku beredar di dalam istana jadi aku ingin mengubur rumor tersebut dengan pernikahan ini ucap Seok Jo. So Eun memasuki ruangan Yeong Su memberi tahu kalau ia ingin menikah dengan putra Komandan Jung karena sudah lama menyukai pria itu.
Ayah tak perlu mempersiapkan surat pernikahan, aku tidak akan menikah ucap Ji Un kepada Seok Jo. Keluarga dari pihak perempuan sudah menerima perjodohan ini ucap Seok Jo kemudian memberi tahu kalau ia tahu jelas bahwa Raja adalah wanita, karena itu ikutilah perintah ayah bila kau tak mau, ayah tak yakin bisa menjaga rahasia ini sampai ayah mati dan akan membunuh dia karena itu satu-satunya cara untuk melindungimu, juga keluarga kita.
Changun melarikan diri dari kejaran Seok Jo dan terjatuh kemudian memberi tahu kalau semua rencana Wonsan, dia berkata kematianku bisa membuat Raja jatuh dan serangan nyawa Raja sebelumnya juga rencana dia, aku hanya ingin memastikan Raja itu wanita atau bukan. Seok Jo mengeluarkan pedangnya dan mengayunkannya di leher Changun seketika darah memuncrat keluar, kemudian kembali menusuk tubuh Changun yang tergeletak di lantai.
Ini tidak mungkin terjadi ucap Dami yang sedang berjalan kemudian menghentikan lagkahnya saat melihat Ji Un di depannya dan mendekatinya. Ji Un memberi tahu Dami kalau ia akan menikah dan inilah yang diinginkan. Apa alasanmu sebenarnya sehingga melakukan ini, tolong beri tahu aku apa yang terjadi sebenarnya sehingga kau tiba-tiba berubah ucap Dami.
Aku tak ingin kehilanganmu dan hanya ini satu-satunya cara agar aku tak kehilanganmu, inilah saatnya kita harus mengakhirinya ucap Ji Un kemudian pergi meninggalkan Dami yang menangis. Aku tidak pernah berkata bahwa cerita kita berhenti di sini teriak Dami saat Ji Un pergi.
BERSAMBUNG……
Sampai berjumpa lagi di The Kings Afecction Eps 18 dan jangan pernah bosen untuk membaca di drama yang aku tulis, salam A2One.