Tentangsinopsis.com – Sinopsis The Penthouse Episode 21 Part 2, Kamu juga bisa tahu tentang daftar selengkapnya di tulisan yang ini. Jika mencari Episode sebelumnya baca di sini.
Enam bulan kemudian

Joo dantae sedang menonton berita mengenai dirinya.
“Pimpinan Joo dari J King Holdings yang dituntut atas penggelapan dan penipuan investasi dibebaskan tanpa dakwaan. Polisi mengetahui bagaimana korban Kasus Pembunuhan Hera Palace Shim memalsukan dokumen itu dengan cermat untuk memanfaatkan perceraiannya dengan Pimpinan Joo. Korban Shim menderita penyakit yang dikenal sebagai gangguan delusi.”

Sangah dan Kyujin sedang dihukum ibunya, jangan pernah terlibat dalam kekacauan ini lagi, ayahmu berniat menjadikanmu politikus dan sudah waktunya politikus terlahir di keluarga kita. Jadi, kamu harus sangat berhati-hati agar tidak ketahuan dalam skandal apa pun. Seorang anggota kongres, itu terdengar mengagumkan ucak Kyujin.

Aku tahu betapa sulitnya diselidiki oleh kejaksaan ucap Ma Doo Ki seraya memberikan bunga kepada Seojin. Semua berkat kalian yang membantu mengungkap kebenaran. Alumni kita mengadakan demonstrasi untuk membebaskanmu orang-orang di industri musik juga telah merilis banyak wawancara di media dan mengatakan mereka memihakmu. Itu tidak mengejutkan dan aku yakin kamu mendapat imbalan atas perbuatan baikmu dan sumbangan rahasia kepada masyarakat kita, aku Ma Doo Ki sungguh meyakini itu. Aku senang melihat hidupku penuh makna penyimpangan Cheong A tidak akan disebutkan lagi dan mari mulai dari awal kuharap kalian mengabdikan diri untuk Yayasan Cheong A.


Karena sudah dipulangkan kamu harus kembali ke sekolah, dokter bilang kamu baik-baik saja kamu tidak akan kesulitan belajar ibu akan mengatur kursus untukmu agar kamu bisa menyusul dan kamu akan sibuk mulai sekarang. Ha Eunbyeol sampai kapan kamu akan diam saja dan ibu mulai kehilangan kesabaran. Apa maumu, kamu ingin berhenti sekolah dan berhenti bernyanyi tidak apa-apa jika kamu tidak kuliah. Joo dantae menelpon Seojin, ia berencana mengadakan pesta. Seojin terkejut melihat Eunbyeol dan meyuruhnya untuk pergi ke kamarnya. Ibu panggil Eunbyeol, Kamu baru saja memanggil ibu, akhirnya kamu sadar dan sudah ibu duga kamu akan pulih. Kenapa Ibu tidak bertanya kepadaku kenapa aku meminum obat itu.
Mari kita lupakan itu saja kamu bisa membuka lembaran baru dan tidak ada yang terjadi kepadamu. Eunbyeol menjawab pernyataan ibunya kalau itu tidak akan menghilangkan masa lalu. Jika kamu hidup di masa lalu kamu tidak bisa melakukan apa pun itu hal paling bodoh yang manusia lakukan. Lantas Ibu tidak mempermasalahkan masa lalu Ibu maksudku kematian Kakek. Eunbyeol melihat dan merekam kejadian waktu ayah Seojin meninggal.
Andai aku menelepon ambulans hari itu dia tidak akan meninggal dan aku merasa sangat bersalah setelah memikirkannya. Saat itu aku hanya diam saja untuk melindungi Ibu. Kenapa kamu tiba-tiba menanyakan kakekmu tanya Seojin. Aku minum pil itu karena sangat merindukannya dan lihatlah ibu juga belum melupakannya.

Seok hoon tersenyum sinis ketika melihat Joo dantae yang memberikan komisi kepada Nona Yang. Karena sudah membantunya dan menganggap Nona Yang menjadi orang penting baginya.

Seok kyung mengingat kebersamaanya dengan Suryeon, kemudian ia membuang semua buku-bukunya, Seok hoon datang dan bertanya ada apa denganmu lalu menyuruhnya tenang. Aku sangat membencinya dan aku tidak akan pernah memaafkannya karena meninggalkanku, aku membencinya. Seok kyung dna Seok hoon menangis seraya memanggil-manggil ibunya.


Kudengar dokter Ha akan mengundurkan diri dan pergi ke Amerika benarkah itu. Dia ingin belajar lagi jadi biarkan saja. Dari yang kudengar dia diusir oleh Seojin. Kudengar Seok hoon dan Seok kyung akan belajar di luar negeri. Anak-anak ingin pergi mereka akan pergi sekitar setahun jawab Joo dantae. Astaga, kamu berbohong kamu hanya ingin anak-anak pergi agar kalian bisa tinggal bersama kalian pasti senang setelah kalian berdua menyingkirkan pasangan kalian tidak ada yang bisa menghentikan kalian.
Ini harinya Oh Yoonhee diadili hari ini. Menurut kalian apa keputusan pengadilan. Aku yakin dia akan mendapat hukuman panjang mengingat perbuatannya dia jelas tidak punya harapan dan dia sudah mengakui pembunuhan itu, jadi persidangannya hanya formalitas. Kamu tidak pernah tahu dan kamu tidak bisa memprediksi bagaimana persidangan akan berakhir.


Aku Kim Jung Min reporter dari SBC, aku ingin bicara dengan Nona Oh. Dia harus ke pengadilan, jadi dia tidak punya waktu dan seperti yang kamu lihat dia tidak tampak tertarik. Kemudian mereka melanjutkan langkahnya, Kim Jung Min mengatakan kalau Suryeon meminta bantuannya, Oh yoonhee menghentikan langkahnya. Aku akan memberimu waktu lima menit.
Tidak mudah bagiku untuk menemuimu teganya kamu membunuhnya seperti itu. Katakan saja kenapa kamu di sini Suryeon memintamu melakukan apa tanya Oh yoonhee.

Ini petisi, tolong berikan ini kepada Oh yoonhee. Oh yoonhee siapa itu. Teman baikku dia akan menyerahkan diri ke kantor polisi besok dan setelah itu dia akan diadili tapi kurasa dia membutuhkan ini. Kalau begitu kenapa tidak kamu berikan sendiri, aku khawatir aku akan berubah pikiran.
“Petisi.
Oh yoonhee yang kukenal adalah orang yang sangat ramah dan bijaksana. Kuharap Yoonhee akan pulang dengan selamat dan kembali kepada putrinya. Kuharap dia mendapat kesempatan untuk membangun kenangan indah bersama putrinya yang tidak pernah bisa kulakukan bersama Seol-A. Maka itu, aku minta kamu berbaik hati kepadanya.
Dari ibu Min Seol-A, Shim Suryeon.”

Apa pun yang kamu lakukan kenapa kamu membunuh orang yang mencemaskanmu dan aku di sini karena berjanji kepada Suryeon untuk melakukan ini tapi aku merinding duduk bersamamu di sini. Teganya kamu membunuhnya hanya untuk menggantikannya kudengar dia baik kepadamu, kamu pikir kamu bisa mengambil alih griya tawang dan mendapatkan Joo dantae setelah kamu membunuhnya. Oh yoonhee hanya bisa dian dam menangis.
Pengadilan


Terdakwa Oh yoonhee mendambakan kehidupan yang dimiliki korban dan mengaku sangat membencinya sampai ingin membunuhnya, selain itu ada rekaman terdakwa diam-diam memasuki griya tawang dan mencoba gaun korban. Pengacara, ada yang ingin kamu katakana tanya Hakim. Terdakwa sudah mengakui semuanya saat bersaksi, tolong pertimbangkan bahwa dia sudah lama menderita karena ketidakstabilan keuangan dan membesarkan seorang putri seorang diri.
Terdakwa Oh yoonhee iri pada korban yang memercayai dan membantunya dan membunuhnya secara brutal dengan menusuknya berkali-kali, karena kebrutalan kejahatan niat buruk dan syok yang dia berikan kepada keluarga korban kami terpaksa memberinya hukuman berat. Departemen Kehakiman meyakini bahwa dia pantas diasingkan dari masyarakat atas kejahatan yang dia lakukan dan dengan demikian kami menjatuhinya hukuman seumur hidup.
Oh yoonhee mengingat kejadian dimana Suryeon meninggal lalu berkata aku tidak membunuh Suryeon, aku tidak membunuhnya Yang Mulia, saya tidak membunuhnya dan aku bersumpah atas nama putriku, aku bukan pelakunya, tolong selidiki ulang kasusnya. Semuanya direkayasa, aku bukan pelakunya aku tidak membunuh Shim Suryeon.

Logan lee mengejar mobil yang membawa Oh yoonhee dengan montornya, ketika mobilnya melewati dibelokan, muncul tali ketika Logan lee menekan tombol, yang menyebabkan mobil tersebut terguling dan kecelakaan. Logan lee mengambil kunci disaku salah satu petugas lalu membuka borgol ditangan Oh yoonhee. Logan lee membawa Oh yoonhee menggunakan montornya. Dibelakangnya ada mobil polisi megikutinya, dan terjadilah aksi kejar-kejaran, ketika di belokan Logan lee masuk kedalam truk yang besar. Logan lee menyekap Oh yoohee hingga pingsan.


Kamu mau ke mana tanya Logan lee ketika melihat Oh yoonhee. Logan aku harus bertemu Rona dan katakan kepadanya aku masih hidup. Polisi sudah di rumahmu jika kamu ingin tertangkap silakan saja. Bagaimana dengan putriku tanya Oh yoonhee. Bagaimana kamu bisa cukup berani mencemaskan putrimu bahkan setelah membunuh dua orang, kamu benar-benar membuatku takut. Apa maksudmu aku membunuh dua orang tanya Oh yoonhee. Kamu pasti berpikir bisa melupakannya karena satu-satunya saksi sudah mati tapi sayangnya Suryeon memberitahuku semuanya sebelum dia meninggal dan dia bilang kamu membunuh adikku. Oh yoonhee baetanya adikmu.
Ya adikku Min Seol-A. Akhirnya kita bertemu, aku datang jauh-jauh ke Korea untuk mencari orang yang membunuh adikku dan orang itu adalah kamu. Logan lee mencekram baju Oh yoonhee dan mebawanya berdiri lalu bertanya kenapa kamu melakukannya, kenapa kamu membunuhnya, kenapa kamu membunuh gadis malang itu. Suryeon percaya dan menunggumu dia percaya kamu akan menyerahkan diri dan memercayaimu hingga akhir bahkan saat dia tahu kamu yang membunuh Seol-A. Tapi kenapa kamu mengkhianati dia seperti itu andai Suryeon tidak menghentikanku saat itu aku sudah membunuhmu saat itu juga maka Suryeon tidak akan mati sia-sia seperti itu.


Tidak, aku tidak membunuh Suryeon. Joo dantae meyodorkan tempat lilin yang tajam ke arah leher Oh yoonhee dan berteriak, jangan bohong kamu bekerja sama dengan Joo dantae dan berusaha menyingkirkan Suryeon tapi tahukah kamu Suryeon berusaha melindungimu sampai akhir bahkan saat dia tahu semuanya. Tapi kenapa kamu melakukan hal seperti itu kepadanya, kamu bahkan bukan manusia dan kamu pantas mati, kamu hanya sampah yang tidak pantas hidup.
Kamu benar aku juga bertanggung jawab atas kematian Suryeon karena memang benar aku ingin menyingkirkannya. Kamu benar bunuh aku, aku pantas mati. Tapi bunuh aku nanti setelah aku membalaskan dendam Suryeon dan aku akan membiarkanmu membunuhku setelah aku membalas dendam pada Joo dantae dan Cheon Seojin yang membunuh Suryeon dengan tanganku sendiri aku berjanji, jadi untuk saat ini tolong lepaskan aku. Kamu berharap aku akan memercayaimu lagi tidak kamu akan mati di sini hari ini dan polisi tidak akan pernah menemukanmu, kamu akan diingat selamanya sebagai pembunuh kejam dan seorang buronan dan tetaplah dalam ingatan orang-orang sebagai ibu berdarah dingin yang menelantarkan putrinya sendiri. Apa yang harus kulakukan agar kamu memercayaiku, aku tidak membunuhnya dan aku bersumpah tidak membunuh Suryeon. Joo dantae menjebakku atas segalanya. Tutup mulutmu aku akan membunuhmu seperti kamu membunuh Suryeon dan sama seperti adikku Seol-A yang meninggal. Kematian yang menyedihkan dan mengerikan.

Baiklah aku tidak akan memintamu memercayaiku lagi dan memang benar aku membunuh Min Seol-A. Aku pasti akan dihukum karena itu, bunuh aku bunuh aku sekarang tapi jangan lupa meskipun aku mati pelaku sebenarnya yang membunuh Suryeon akan tetap hidup. Oh yoonhee menusuk lehernya menggunakan tempat lilin yang tajam tersebut hingga tergeletak dilantai dan lehernya mengeluarkan banyak darah, Logan lee hanya melihat lalu melangkahi Oh yoonhee dan pergi dari sana. Oh yoonhee berguman Rona, maafkan ibu lalu menutup matanya.

Seojin tersenyum memasuki rumah Joo dantae dan ia melihat foto dirinya tergantung didinding.


Oh yoonhee melihat fotonya dan Suryeon, yang berada ditas Suryeon mengambilnya.
Oh yoonhee dan Suryeon menaiki kapal. Oh yoonhee berkata kepada Suryeon, karena banyak yang harus dirayakan bagaimana kalau kita berfoto. Karena ini foto pertama kita aku ingin fotonya bermakna lalu Suryeon mengambil kamera dari tasnya dan satu-satunya foto di dunia ini. Lalu mereka berdu berfoto dan melihat hasilnya.
TAMAT……
Terima kasih sudah mengikuti dan membaca sinopsis drama Penthouse yang aku tulis dari awal sampai akhir, sampai bertemu lagi di Penthouse season 2 dan jangan bosen-bosen membaca sinopsis didrama yang aku tulis, Salam A2One.