Work Later, Drink Now Ep 9

Tentangsinopsis.com – Sinopsis Work Later, Drink Now Episode 9. Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Cek episode sebelumnya.

foto: TVING

Terima kasih karena menawarkanku kesempatan untuk bekerja denganmu tapi kurasa aku tidak bisa menerima itu sekarang karena programku akhirnya menemukan anggota panelnya dan kami mendapatkan sponsor lagi ucap Sohee kepada PD Sung. Apa kamu bersenang-senang tanya Buk Gu kepada Sohee yang kembali. Sangat, itu sebabnya aku berpikir untuk pindah ke tim lain jawab Sohee kemudian duduk, mengabaikan Buk Gu yang mengatainya.

Ibuku bilang ayahku meninggal ucap Sohee setelah menjawab telepon kemudian pergi hingga lupa membawa tasnya. Di dalam taksi Sohee menangis seraya memukuli dadanya. Dengan terburu-buru, Jigu memasuki taksi seraya menelepon Jiyeon tapi Jiyeon tidak menjawabnya dan sedang makan bersama murid yoganya. Jigu memberi tahu tujuannya kepada sang supir, setelahnya menuju daerah tempat tinggal orang tua Sohee.

foto: TVING
foto: TVING

Setibanya di rumah duka, Jigu segera turun dan masuk kedalam. Di dalam, Jigu melihat Jiyeon tengah mengatur kebutuhan pemakaman bersama petugas kemudian menghampirinya dan menemui ibu Sohee bersama. Sohee terbangun dari tidurnya, menanyakan lokasi kepada sopir. Spoir tersebut memberi tahu kalau sudah sampai dan tas berada di bawah kursi. Sohee mengambil tasnya dan segera keluar.

Melihat kedatangan Sohee, Jiyeon dan Jigu menghampirinya dan segera menahannya yang akan terjatuh. Jiyeon memberikan baju pemakaman kepada Sohee, menjelaskan kebutuhannya kemudian berkata karena kau adalah kepala pelayat sekarang, jadi kamu harus mengirim ayahmu dengan benar. Sohee hanya mengangguk.

foto: TVING
foto: TVING

Setelahnya Jiyeon dan Jigu membantu pemakamannya dan Sohee menyambut para tamu yang melayat. Setelah selesai, Jiyeon dan Jigu menyuruh Sohee makan tapi Sohee menolaknya. Dengan telaten Jigu dan Jiyeon mendudukan Sohee dan menyuapinya makanan seraya mengiburnya. Sohee keluar dan melihat Buk Gu datang, bertanya kenapa kamu di sini. Aku datang untuk mewakili tim, sebagai rekan kerja jawab Buk Gu.

Setelah Bok Gu selesai berdoa, Jiyeon dan Jigu menyuruhnya makan sebelum pulang. Buk Gu melolaknya dan memberi tahu akan pulang karena ada pekerjaan. Ibu Sohee keluar dari ruang istirahat dan menyuruh Buk Gu makan. Dan sekarang Buk Gu sedang makan bersama dengan ibu Sohee dan yang lain.

foto: TVING
foto: TVING

Pemakaman di mulai. Sohee menangis histeris saat melihat jasad ayahnya, di luar, Jigu dan Jiyeon juga menangis. Jigu dan Jiyeon menompang Sohee dan membantunya berjalan. Jiyeon menahan tangan Sohee yang akan minum dan menyuruh makan. Sohee membuang semua makanan dan minuman yang berada di meja kemudian berkata tolong berhenti menyuruhku makan, aku tidak ingin makan. Jigu mengambil botolnya saat Sohee akan kembali minum dan menyuruh menghentikannya.

Seraya menangis, Sohee berkata bersikap baiklah pada mereka selagi mereka masih di sini. Jiyeon menghampiri, memeluk dan menangkan Sohee. Melihat Sohee yang sudah kehilangan kesadaran dan tambah histeris, Jigu menyiram Sohee dengan minuman kemudian menggendong dan membawanya memasuki ruang istirahat, membaringkannya di sebelah Buk Gu yang masih tidur dan kembali keluar.

foto: TVING

Ibu Jigu datang bersama dengan pendeta dan segera masuk kedalam pemakaman. Di dalam ibu Jigu melihat, melihat Jigu dan Jiyeon tidur di lantai kemudian membangunkannya. Setelahnya mereka melakukan doa, bersama dengan pendeta. Salah satu petugas memanggil Sohee dan memberi tahu kalau tidak memiliki cukup orang untuk memegang peti mati. Teman-temanku bisa melakukannya ucap Sohee. Petugas tersebut kembali memberi tahu kalau hanya laki-laki yang boleh melakukannya. Dan sekarang, Buk Gu dan lelaki lain membawa peti ayah Sohee memasuki mobil.

foto: TVING
foto: TVING

Setelah pemakaman selesai, Sohee dan yang lain kembali pulang. Dan sekarang sedang berada dalam perjanan dengan Buk Gu yang menyetir. Di dalam mobil, Sohee menangis saat mengingat sang ayah meneleponnya terakhir kali. Di belakang, Jigu dan Jiyeon juga menangis. Buk Gu menepikan mobilnya di tepi kemudian mengambil bantal leher dan memakaikannya di leher Sohee kemudian kembali menyetir. Padahal di belakang Jigu dan Jiyeon juga tengah tidur, tapi Buk Gu hanya memberi bantal leher kepada Sohee.

foto: TVING

Tiga Hari Sebelumnya

Melihat kepergian Sohee, Buk Gu mengambil tas dan barang Sohee lainnya. Buk Gu berada di dalam mobil, melihat Sohee menaiki taksi kemudian mengikuti taksinya. Saat berada di restarea, Buk Gu menemui supir taski, memberikan tas Sohee, makanan dan bantal leher kepadanya seraya berkata tolong jaga dia baik-baik dan jangan katakan padanya bahwa kamu bertemu denganku. Apa kau menyukainya tanya sang supir. Aku tidak berpikir begitu tapi tolong jaga dia baik-baik, aku tahu ini perjalanan yang panjang ucap Buk Gu.

BERSAMBUNG……

Sampai berjumpa lagi di Work Later, Drink Now Eps 10 dan jangan pernah bosen untuk membaca di drama yang aku tulis, salam A2One. Ohh ya, mampir sebentar ya di MAJALAH DRAMA. ^^

0 Shares:
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like